Cara Bulldozer merobohkan pohon besar yang mati

Iklan 300x250

Seringkali alat berat bulldozer menemukan pohon besar yang sudah mati untuk dirobohkan ketika sedang melakukan tugas operasi pembukaan dan pembersihan lahan atau biasa disebut land clearing pada proyek-proyek yang berlokasi hutan. Merobohkan pohon besar yang sudah mati tidaklah mudah, karena memiliki resiko yang tinggi terhadap keselamatan kerja.

Karena jika pohon besar tersebut didorong oleh bulldozer namun tidak bisa langsung roboh atau tumbang dalam sekali dorong, maka pohon tersebut akan bergoyang berbalik arah sehingga semua dahan serta cabang pohon yang kering di bagian atas akan berjatuhan menimpa bulldozer beserta operatornya. Akibatnya? Bisa fatal.

Oleh karena itu, untuk menumbangkan pohon besar yang sudah mati dengan menggunakan bulldozer ada tekniknya tersendiri. Jika anda seorang operator bulldozer yang belum pernah bertugas seperti ini, maka ikutilah pedoman dasar berikut ini.

Biasanya pohon-pohon besar di hutan lebat memiliki cabang yang saling terkait antara satu dengan lainnya. Maka dari itu sebelumnya pastikan dulu bahwa tidak ada cabang dari pohon lain yang tersangkut dengan cabang milik pohon mati tersebut. Jika ada pohon lain yang tersangkut cabangnya, maka anda harus merobohkan pohon lain tersebut. Hal ini bertujuan agar masing-masing bisa roboh secara terkendali sehingga tidak menimpa bulldozer beserta operatornya.

Pada prinsipnya, merobohkan pohon besar yang sudah mati dengan menggunakan bulldozer harus sekali dorong dan langsung tumbang. Jika tidak langsung tumbang maka pohon bisa patah dan menimpa bulldozer. Agar bisa langsung tumbang, maka tanah yang menutupi akar pada pangkal pohon harus dikupas atau digali sampai akar-akarnya terbongkar. Tujuannya agar pohon tersebut tidak memiliki kekuatan berdiri.

Caranya adalah dengan melakukan penggalian pada bagian sisi kiri dan kanan pohon dengan menggunakan pisau dozer (cuting blade). Penggalian dilakukan seperti huruf V, artinya anda mendorong tanah di samping kiri dan kanan pohon dari satu titik sehingga hasil galian akan membentuk huruf V. Ini bertujuan untuk membongkar akar yang terletak di pangkal pohon.

Setelah akar pada galian terlihat semua, maka congkellah bagian akar tersebut pelan-pelan untuk mengetahui kekuatan pohon berdiri. Jika akar pohon tersebut bisa terangkat dan batang pohonnya bergerak miring, maka ambillah posisi yang baik dan teruskan mencongkel akar tadi menggunakan pisau dozer sampai pohon tumbang dan jatuh ke tanah.

Ingat, pada saat anda mencongkel akar yang bertujuan untuk merobohkan pohon tersebut, janganlah melakukan gerakan tiba-tiba atau melakukan suatu gerakan yang menyebabkan pohon tesebut terayun atau bergoyang-goyang. Karena jika pohon besar yang sudah mati tersebut mengalami bergoyang-goyang sebelum jatuh ke tanah, maka dahan dan cabang pohon yang kering dan lapuk akan berjatuhan menimpa bulldozer beserta operatornya.

Pastikan pohon tidak bergoyang-goyang selama anda sedang bekerja di bawahnya. Itulah hal nomor satu yang harus diperhatikan jika anda sedang merobohkan pohon besar yang sudah mati dengan menggunakan bulldozer.

Iklan 336x280

______________________________________________________________________

Cara Bulldozer merobohkan pohon besar di hutan

Iklan 300x250

Seringkali pada proyek-proyek yang berlokasi di hutan, bulldozer sering digunakan untuk membuka dan membersihkan lahan dengan cara merobohkan pohon-pohon besar atau biasa disebut dengan land clearing. Penebangan pohon tersebut tidak menggunakan gergaji mesin. Misalnya pada proyek transmigrasi, perkebunan, persawahan atau cetak sawah, dan sebagainya. Bulldozer memiliki peran utama dan menjadi aktor penting dalam pekerjaan-pekerjaan pembukaan lahan seperti itu.

Biasanya mereka menggunakan bulldozer ukuran standard. Misalnya, Caterpillar D7G dan D6D, Komatsu D85A dan D65E, Hitachi DX175, dan sebagainya.

Berdasarkan pengalaman saya sebagai operator bulldozer, cara merobohkan pepohonan maupun semak belukar untuk membersihkan lahan ada beberapa teknik. Tergantung ukuran pohon. Jika anda ingin merobohkan pohon-pohon kecil, misalnya pohon seukuran pohon mangga di kebun sangatlah mudah. Hanya sekali dorong saja mengggunakan pisau dozer (blade), maka pohon akan langsung roboh. Tapi bagaimana caranya jika anda hendak merobohkan pohon beringin yang besar?

Pohon besar tidak bisa hanya didorong sekali dorong saja langsung roboh, tetapi memerlukan teknik agar bisa roboh ke tempat yang dikehendaki dan tidak membahayakan keselamatan kerja.

Jika anda ingin merobohkan sebuah pohon besar di tengah hutan, misalnya pohon setinggi pohon kelapa atau pohon seukuran pohon beringin besar, ada beberapa hal yang harus dilakukan sebelum merobohkannya. Apalagi pohon di hutan sangat lebat dan rapat, serta banyak sekali jenis pohon tinggi dan besar yang jarang kita lihat.

Cara memulai, pertama lihat dan perhatikanlah bagian atas pohon besar tesebut. Ada cabang yang tesangkut dengan pohon lain apa tidak. Jika ada cabang yang tersangkut dengan pohong, maka anda harus merobohkan pohon yang lebih kecil yang terkait dengannya. Tujuannya adalah jika pohon besar tersebut roboh nantinya, maka pohon kecil yang cabangnya tersangkut tidak ikut roboh dan menimpa anda serta bulldozer anda.

Setelah pohon besar tersebut anda pastikan aman dari tersangkut pohon lain, maka pilihlah titik kelemahan pohon. Jika pohon besar tersebut miring ke kiri, maka doronglah dari sebelah kanan. Begitu juga sebaliknya. Jika pohon tersebut tegak lurus atau tidak miring, maka carilah posisi yang paling enak.

Cara merobohkan, bongkarlah akar pohon besar tersebut dengan cara menggali bagian samping kiri dan kanan pohon membentuk seperti huruf V, sampai akar besar pada pangkal pohon terlihat meringis. Kemudian ambillah posisi yang baik dan dan aman, lalu cobalah mengangkat akar pada pangkal pohon besar tesebut dengan menggunakan pisau dozer. Jika pohon bisa goyang dan pohon besar tersebut sudah tidak memiliki kekuatan lagi, maka congkellah akar di pangkal pohon tersebut dengan pisau dozer sampai pohon besar tersebut tumbang dan roboh ke tanah.

Setelah roboh kemudian angkatlah pangkal pohon besar tersebut sampai semua akar-akarnya tercabut secara keseluruhan. Lalu pinggirkanlah pohon besar tersebut ke tempat yang telah di tentukan dan uruglah lubang bekas pohon tersebut dengan tanah bekas galian anda.

Tapi ingat, anda jangan mendorong batang pohonnya pada saat sedang menumbangkan pohon besar tadi. Karena jika yang anda dorong adalah batang pohonnya dan bukan akarnya, maka bulldozer akan tercongkel ke atas oleh akar setelah pohon besar tersebut tumbang. Sehingga bulldozer tidak bisa maju dan tidak bisa mundur, kecuali hanya bisa ngacir di atas akar besar. Begitulah.

Iklan 336x280

______________________________________________________________________